CILEGON – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 dengan mendirikan tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus, yaitu TPS 901, 902, dan 903. Sebanyak ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang memenuhi syarat terlibat dalam pemungutan suara yang berlangsung tertib, Rabu (27/11).
Kepala Lapas Cilegon, Yosafat Rizanto, menegaskan bahwa penyelenggaraan Pilkada di dalam lapas adalah bagian dari upaya menjamin hak pilih bagi para WBP sesuai peraturan perundang-undangan.
“Kami memfasilitasi Warga Binaan agar tetap dapat menggunakan hak pilihnya dengan nyaman dan aman. Pelaksanaan ini kami lakukan bekerja sama dengan KPU dan Bawaslu untuk memastikan proses berjalan sesuai aturan,” ujar Yosafat Rizanto saat memantau jalannya pemungutan suara.
Seluruh tahapan Pilkada, mulai dari distribusi logistik hingga pengawasan proses pemungutan dan penghitungan suara, dilakukan sesuai prosedur standar.
Penyelenggaraan Pilkada di Lapas Kelas IIA Cilegon ini diharapkan menjadi contoh nyata pentingnya partisipasi demokrasi bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk yang berada di dalam lapas. (her/red)
