Serang – Gubernur Banten, Andra Soni, menegaskan pentingnya pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) secara optimal demi kepentingan masyarakat. Ia menekankan bahwa setiap program dan kegiatan yang dibiayai APBD harus memberikan manfaat nyata bagi rakyat.
“APBD ini adalah hak rakyat, bukan milik OPD, Gubernur, atau Wakil Gubernur. Oleh karena itu, anggaran ini harus digunakan sebaik mungkin untuk kepentingan masyarakat,” ujar Andra Soni setelah menghadiri Rapat Koordinasi Pimpinan Kepala Perangkat Daerah dan Pimpinan BUMD Pemprov Banten di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Minggu (2/3/2025).
Ia menegaskan bahwa tujuan utama APBD adalah memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan dasar dan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
Baca Juga:
“Kita harus memastikan bahwa sektor-sektor utama, seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, mendapatkan perhatian penuh agar bisa memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” tambahnya.
Selain itu, Andra Soni mengingatkan para Kepala OPD dan BUMD Pemprov Banten untuk bekerja secara profesional dalam melayani masyarakat.
“Tugas kita adalah melayani, bukan dilayani. Prinsip ini harus diterapkan dalam setiap kebijakan dan tindakan kita,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa slogan Banten Maju, Adil Merata, Tidak Korupsi bukan sekadar visi kepemimpinannya bersama Dimyati, tetapi sudah menjadi visi bersama seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat Banten.
“Visi ini harus diwujudkan melalui program nyata seperti Sekolah Gratis, layanan kesehatan yang lebih baik, serta inisiatif lain yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Dalam rapat tersebut, Pemprov Banten menetapkan sejumlah program prioritas yang akan dijalankan dalam 100 hari ke depan, termasuk peluncuran Sekolah Gratis, penerapan sistem BLUD untuk SMK, serta peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat.
“Langkah ini bukan sekadar seremonial, tetapi bagian dari komitmen nyata untuk membangun pemerintahan yang bersih dan bebas korupsi,” tutup Andra Soni. (her)
