Wilispost.com – Solo dikenal sebagai kota dengan kekayaan kuliner yang beragam dan menggugah selera. Salah satu lokasi terbaik untuk berburu makanan tradisional adalah Pasar Gede, pasar legendaris yang telah menjadi surga kuliner khas Solo selama bertahun-tahun.
Di tempat ini, berbagai makanan khas tersedia dalam satu lokasi. Mulai dari hidangan manis yang menggoda selera, makanan gurih yang mengenyangkan, hingga minuman segar yang pas dinikmati saat berbuka puasa.
Penasaran apa saja kuliner yang wajib dicoba di Pasar Gede Solo saat bulan Ramadhan? Simak rekomendasinya berikut ini!
1. Es Dawet Telasih Bu Dermi
Tak lengkap rasanya berbuka puasa tanpa menikmati minuman yang menyegarkan. Es Dawet Telasih Bu Dermi adalah salah satu minuman legendaris di Pasar Gede yang sudah terkenal sejak lama.
Es dawet ini terdiri dari cendol hijau, tape ketan, biji selasih, santan, dan sirup gula merah yang memberikan rasa manis khas. Sensasi segarnya langsung terasa di tenggorokan, membuat minuman ini sangat cocok untuk melepas dahaga setelah seharian berpuasa. Tak heran, warung ini selalu ramai pengunjung, termasuk wisatawan dari luar kota.
2. Tahok Pak Citro
Bagi pecinta kuliner tradisional, Tahok Pak Citro adalah sajian yang tidak boleh dilewatkan. Tahok merupakan makanan khas berbahan dasar sari kedelai yang memiliki tekstur lembut mirip tahu sutra, disajikan dengan kuah jahe hangat yang manis dan aromatik.
Kuliner ini sangat cocok disantap saat cuaca dingin atau ketika tubuh membutuhkan kehangatan setelah berpuasa. Ditambah lagi, rasa jahe yang khas dapat memberikan sensasi nyaman di perut setelah seharian menahan lapar.
3. Nasi Liwet Bu Sri
Salah satu ikon kuliner Solo yang selalu jadi favorit adalah nasi liwet. Hidangan khas ini terdiri dari nasi gurih yang dimasak dengan santan, disajikan bersama sayur labu, suwiran ayam, telur pindang, dan areh (santan kental).
Di Pasar Gede, warung Nasi Liwet Bu Sri menjadi salah satu tempat paling direkomendasikan untuk menikmati hidangan ini. Dengan rasa yang autentik dan porsi yang pas, nasi liwet ini cocok dijadikan menu berbuka puasa yang mengenyangkan.
4. Lenjongan Yu Sum
Bagi pecinta jajanan pasar, Lenjongan Yu Sum adalah pilihan yang sempurna. Lenjongan adalah camilan tradisional khas Solo yang terdiri dari berbagai macam kue basah seperti tiwul, cenil, ketan hitam, gatot, dan klepon.
Semua komponen ini disajikan dengan taburan kelapa parut dan siraman gula merah cair yang manis. Tekstur yang kenyal dan rasa manis yang pas membuat jajanan ini cocok sebagai hidangan berbuka yang ringan namun tetap mengenyangkan.
5. Titilaras Kedai Kopi dan Teh
Jika ingin menikmati suasana berbeda setelah berbuka puasa, mampir ke Titilaras Kedai Kopi dan Teh bisa jadi pilihan. Kedai ini menawarkan berbagai jenis kopi dan teh berkualitas yang diracik dengan metode tradisional, menghasilkan cita rasa yang khas.
Tempat ini juga memiliki suasana klasik yang nyaman, cocok untuk bersantai sambil menikmati secangkir teh harum atau kopi khas Solo setelah berbuka puasa.
6. Uma Yum Cha Dimsum
Jika ingin mencoba sesuatu yang berbeda, Uma Yum Cha Dimsum di sekitar Pasar Gede bisa menjadi pilihan. Tempat ini menawarkan berbagai varian dimsum lezat yang dibuat dengan bahan berkualitas tinggi.
Dengan cita rasa autentik dan tekstur yang lembut, dimsum di sini sering kali menjadi favorit bagi para pengunjung. Tak heran jika tempat ini selalu ramai, terutama saat menjelang berbuka puasa.
Pasar Gede Solo memang surganya kuliner khas yang menggugah selera. Dari minuman segar hingga makanan tradisional yang mengenyangkan, semuanya tersedia dalam satu tempat.
Jadi, kalau kamu berkunjung ke Solo saat Ramadan, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati aneka kuliner di Pasar Gede. Dijamin, pengalaman berbuka puasamu akan semakin berkesan!