Serang – Pj Gubernur Banten, A. Damenta, memberikan apresiasi kepada Warung Bhabinkamtibmas (Warbin) Kepolisian Daerah Banten. Menurutnya, Warbin adalah inovasi luar biasa dalam meningkatkan pelayanan masyarakat dan mengurangi tingkat kriminalitas, terutama di lokasi keramaian seperti saat perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
A. Damenta menyampaikan hal tersebut setelah mendampingi Kapolda Banten, Irjen Pol. Suyudi Ario Seto, dalam kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Maung 2024 di Markas Besar Polisi (Mapolda) Banten, di Jl. Syech Nawawi Al Bantani, Banjarsari, Cipocok Jaya, Kota Serang, pada Jumat (20/12/2024).
“Saya sangat mengapresiasi inovasi Warbin ini. Sebuah terobosan strategis dari Bapak Kapolda dalam pendekatannya kepada masyarakat,” ungkapnya.
Menurutnya, dengan adanya Warbin, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap potensi ancaman kriminalitas. Masyarakat juga dapat menyampaikan keluhan atau laporan kepada petugas Warbin yang telah dilengkapi dengan kemampuan keamanan.
“Petugas Warbin memiliki keahlian dalam bidang keamanan, sehingga masyarakat bisa melapor, berbicara, atau berdiskusi dengan petugas. Ini adalah langkah yang sangat positif,” jelasnya.
Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2024 diselenggarakan oleh Polda Banten sebagai bagian dari upaya pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Kapolda Banten, Irjen Pol. Suyudi Ario Seto, menjelaskan bahwa pembentukan Warung Bhabinkamtibmas merupakan bentuk layanan langsung kepada masyarakat untuk menyerap aspirasi dan memberikan solusi nyata terhadap masalah yang dihadapi masyarakat.
“Kami terus melakukan pendekatan dengan masyarakat, serta menjalin komunikasi publik yang efektif. Kami juga memastikan masyarakat memperoleh informasi penting terkait dengan Polri,” ujarnya.
“Selain itu, Warbin memiliki dua tujuan utama, yaitu mencegah kejahatan dan mendekatkan Polri dengan masyarakat. Masyarakat dapat mengajukan laporan atau aduan kepada petugas kami,” tambahnya.
Dalam pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Maung 2024, sebanyak 4.310 personel dikerahkan, yang terdiri dari 2.953 anggota Polri dari Polda dan Polres di wilayah hukum Polda Banten, serta 1.357 personel dari instansi terkait.
“Personel ini akan ditempatkan di 51 pos yang terdiri dari 40 Pos Pengamanan, 9 Pos Pelayanan, dan 2 Pos Terpadu,” jelas Kapolda.
Dalam pengamanan Natal 2024, Polda Banten mengamankan 103 tempat ibadah gereja, dan personel juga ditempatkan di 92 lokasi wisata.
Selain itu, pengamanan juga difokuskan pada masyarakat yang akan melakukan perjalanan laut menuju Pulau Sumatera.
“Tiga pelabuhan besar yang mendukung penyebrangan ke Sumatera adalah Pelabuhan Merak, Pelabuhan Ciwandan, dan Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) Bojonegara,” ujar Kapolda.
Pelabuhan Ciwandan digunakan untuk penyebrangan kendaraan roda dua dan bus besar maupun kecil, sementara Pelabuhan Merak melayani pejalan kaki dan kendaraan umum pribadi di tujuh dermaga, serta satu dermaga eksekutif. Sedangkan Pelabuhan BBJ dikhususkan untuk truk dengan ukuran besar.
“Jika terjadi kemacetan panjang, kami akan melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurangi kepadatan, dengan memanfaatkan buffer zone di kilometer 43 dan 68 di jalan tol, serta jalur non-tol melalui Indah Kiat dan Jalur Lingkar Selatan (JLS) menuju Pelabuhan Ciwandan,” tambahnya. (*/red)